Anda kini berada di: Beranda » Hardware » USB Not Recognized: Mengatasi Kegagalan Windows Mendeteksi Perangkat USB USB Not Recognized: Mengatasi Kegag


usb not recognized USB Not Recognized: Mengatasi Kegagalan Windows Mendeteksi Perangkat USB

Pesan Error Devices

nda mungkin pernah melihat pesan error di samping ini dan mengalami hal seperti berikut. Anda sedang bekerja dengan perangkat , entah itu printer, flashdisk atau harddisk. Tiba-tiba tanpa dinyana hardware tersebut diam membisu, alias tidak berfungsi. Anda mendapatkan pesan error “ ” tiap kali Anda memasukkan kembali tersebut ke . Apa yang terjadi?

Ada beberapa jawaban yang bervariatif. Saya sudah menyusunnya berikut solusi masalah masing-masing. Anda bisa memilih sesuai dengan kemungkinan terdekat dengan kasus yang Anda alami. Permasalahan yang menyangkut pesan error ‘ adalah sebagai berikut:

1. Permasalahan Paling Umum
/Perangkat yang sedang Anda pakai termasuk dalam perangkat yang rawan terhadap perubahan arus listrik dan gangguan listrik statis. Salah satu yang sering mengalami hal ini adalah Flashdisk. Jika ada kebocoran arus sedikit saja dalam casing yang kemudian menjalar ke flashdisk, bisa jadi menyebabkan flashdisk mengalami malfungsi. Begitu pula jika tanpa diduga ada pengaruh dari listrik statis pada lingkungan di seputar terminal . Hal ini diperburuk dengan kualitas casing komputer yang kebanyakan beredar di Indonesia seringkali tidak memenuhi standar keamanan grounding listrik.

Solusi:

  • Bebaskan CPU dari arus listrik apapun selama beberapa saat. Matikan komputer, cabut perangkat Anda berikut semua kabel power yang masuk ke CPU dan Monitor. Tunggu 20 hingga 30 menit kemudian nyalakan seperti biasa. Untuk sebagian besar kasus, cara ini terbukti ampuh. Terkadang yang longgar juga bisa jadi sebab gagalnya deteksi hardware .
  • Jika masih belum terdeteksi, gunakan Manager untuk melakukan scan guna menemukan hardware baru atau informasi perubahan hardware. Untuk melakukannya, Klik Start > Run > Ketik “devmgmt.msc” (tanpa tanda kutip) [OK].
    Dari Menu Action, pilih “Scan for Hardware Changes“. Pilihan ini akan mengaktifkan deteksi hardware Windows untuk menemukan perangkat yang baru diinstall. Setelah selesai, tutup semua Manager dan Control Panel. Perhatikan apakah perangkat sudah berhasil dideteksi.
  • Jika cara tersebut tidak berhasil, coba langkah berikut:
    Disable fasilitas Power Management of the hub. Untuk melakukannya, ikuti langkah berikut:
    Klik Start > Run > Ketik “devmgmt.msc” (tanpa tanda kutip) dan akhiri dengan [OK].
    Tampilkan semua entri pada bagian Universal Serial Bus Controller, kemudian ikuti langkah berikut untuk tiap Root Hub yang tersedia.
    - Klik kanan Root Hub > Klik Properties
    - Klik Tab Power Management
    - Klik untuk menghilangkan pilihan pada check box “Allow the computer to turn off this to save power“, akhiri dengan [OK].
    usb not recognized device manager USB Not Recognized: Mengatasi Kegagalan Windows Mendeteksi Perangkat USB

2. Terjadi kesalahan Instalasi driver
Saat perangkat ditancapkan ke komputer (bahkan mungkin saat proses instalasi otomatis) driver tidak terinstall dengan baik dan justru mengakibatkan kerusakan fatal pada driver-driver lain.

Solusi:
Hilangkan semua yang tersembunyi di Manager dengan cara sebagai berikut:
1. Klik Start > Run > Ketik CMD [OK],
2. Ketik “set DEVMGR_SHOW_DETAILS=1?” (tanpa tanda kutip) dan akhiri dengan ENTER.
3. Ketik “set DEVMGR_SHOW_NONPRESENT_DEVICES=1?” (tanpa tanda kutip) dan akhiri dengan ENTER.
4. Ketik “start devmgmt.msc” (tanpa tanda kutip) dan akhiri dengan ENTER.
5. Klik menu View > Show Hidden Devices.
6. Pada panel sebelah kiri, Klik tanda “+” untuk melihat isi Imaging devices, Unknown Devices dan Devices.
7. Apakah Anda menemukan Devices dan Unknown Devices (termasuk yang berwarna abu-abu)? Jika iya, Klik Kanan > Uninstall.

3. Perangkat sebelumnya berjalan Normal Kemudian tiba-tiba Tidak ada respon tanpa sebab yang jelas
Solusi:
Lakukan langkah berikut ini:
A) Hapus semua file oem*.inf dengan cara:
1. Klik Start > Run > Ketik “cmd” (tanpa tanda kutip)
2. Dalam Command Line ketik baris perintah berikut (tanpa tanda kutip) dan akhiri dengan [ENTER] pada tiap akhir perintah:

“cd \windows\inf” [ENTER]
“ren infcache.1 *.old” [ENTER]
“ren oem*.inf *.old” [ENTER]
“del C:\windows\setupapi.log” [ENTER]

B) Hapus semua entri registri dalam HKEY_LOCAL_MACHINE/Enum/ yang dimulai dengan VID
Dengan menghapus entri VID dari registri, PC akan mendeteksi ulang hardware dan melakukan Restart.
Perhatian: Jika Anda menggunakan keyboard atau mouse , jangan hapus entri VID untuk perangkat tersebut karena bisa mengakibatkan Windows melakukan Restart dengan benar. Ikuti langkah berikut ini:
1. Klik Start > Run > Ketik “regedit” [ENTER] (tanpa tanda kutip) Selanjutnya Registry Editor akan muncul.
2. Masuk ke bagian HKEY_LOCAL_MACHINE\System\CurrentControlSet\Enum\.
3. Pilih dan hapus semua entri VID_….
usb not recognized vid regedit USB Not Recognized: Mengatasi Kegagalan Windows Mendeteksi Perangkat USB

Jika Anda mengalami masalah saat menghapus registri ini, mungkin Windows masih membatasi Permissions agar VID_ tidak terhapus. Atasi dengan cara berikut:
a) Klik kanan pada Key yang akan dihapus > Pilih Permissions. Selanjutnya Window Permissions for The VID_… akan muncul.
b) Pilih semua check box dalam sesi Group atau Usename, pilih Allow pada Full Control.
c) Klik Apply dan akhiri dengan [OK]
4. Matikan komputer.

C) Hubungkan kembali perangkat ke PC
1. Dengan kondisi komputer sedang mati, tancapkan perangkat pada .
2. Restart Komputer.
3. Window ‘A New Hardware Detected’ akan muncul dan mendeteksi ulang hardware Anda.

4. Perangkat sejak Awal tidak terdeteksi dan berfungsi normal atau sebenarnya berfungsi namun di tengah-tengah proses Anda mendapatkan pesan “ has “.
Solusi:

1. Coba gunakan Kabel yang lebih pendek ukurannya.
2. Coba tancapkan perangkat ke PC di bagian belakang. Terkadang di bagian depan PC kekurangan catu daya sehingga menyebabkan perangkat mengalami error
3. Sejumlah perangkat 2.0 tidak kompatibel dengan 1.1. Cobalah secara bergantian di 1.1 dan 2.0 untuk mengetahui apakah ini yang jadi masalah.
4. Coba downgrade semua dari versi 2.0 ke 1.1, Anda dapat mengubah setting ini lewat BIOS.
5. Jika tetap gagal, cobalah perangkat tersebut di komputer lain. Dengan begitu Anda bisa tahu mana yang jadi biang keladinya, perangkat atau Anda.

Tulisan ini dirangkum dari hat.net, tech-faq.com dan berbagai sumber lainnya. Semoga berguna…

KUDU DI COBA !!!!!

Kalo mau coba Klik
DISINI

atau

DISINI


ATAU MAU IKUT
KUMPUL BLOGGER
DAPET DUIT GRATIS
DAFTAR DISINI


Solusi Anda